Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Hadits Larangan Menahan kentut Dalam Shalat

Hadits Larangan Menahan kentut Dalam Shalat
339- MAKRUHNYA SHALAT DIDEKAT MAKANAN ATAU MENAHAN KENTUT DAN BUANG AIR BESAR

1762- عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ : سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ  يَقُوْلُ : (( لاَ صَلاَةَ بِحَضْرَةِ طَعَامٍ , وَلاَ وَهُوَ يُدَافِعُهُ الأَخْبَثَانِ )) رَوَاهُ مُسْلِمٌ.

1762. Dari Aisyah RA, ia berkata, “Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah sempurna shalat di dekat makanan atau sambil buang air dan kentut.” (HR. Muslim)

340- LARANGAN MELIHAT KE ATAS SEWAKTU SHALAT

1763- وَعَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ  : ((مَا بَالُ أَقْوَامٍ يَرْفَعُوْنَ أَبْصَارَهُمْ إلَى السَّمَاءِ فِي صَلاَتِهِمْ !)) فَاشْتَدَّ قَوْلُهُ فِي ذَلِكَ حَتَّى قَالَ: ((لَيَنْتَهُنَّ عَنْ ذَلِكَ، أَوْ لَتُخْطَفَنَّ أَبْصَارُهُمْ!)) رَوَاهُ الْبُخَارِي. 

1763. Dari Anas bin Malik RA, ia berkata, “Rasulullah SAW bersabda, ‘Ada apa gerangan orang-orang pada mengangkat pandangan mereka ke langit sewaktu shalat?” Rasulullah SAW memperingatkan dengan jelas sabda beliau dalam hal ini, sampai beliau bersabda, ‘Hendaknya mereka menyadari hal itu atau mata-mata mereka akan tersambar.”(HR. Bukhari)